Panggilan Terbuka
Pertemuan Awal
Linimasa
Bacaan Lanjutan
Tim Editor



Format  Manuskrip (.docx)

Pengumpulan Draf Manuskrip

Panggilan Terbuka untuk Kontribusi

Buku Pegangan Riset Desain Indonesia


26 Februari 2024

Berdasarkan pada kondisi budaya, ruang, serta sejarah di Indonesia, buku ini menghimpun beragam prinsip dan praktik riset desain yang responsif terhadap tantangan sosial, politik dan lingkungan. Buku ini melihat desain tidak hanya terbatas sebagai objek fisik, tetapi sebagai repositori tujuan, nilai, dan makna dari hasil hubungan timbal balik antara manusia dan kondisi sekitarnya. 

Saat ini, keilmuan desain yang berlandas pada praktik lintas disiplin, menempatkan riset desain pada titik temu yang disebut Nigel Cross (2006) sebagai jembatan antara kecermatan analitis ilmu pengetahuan dengan dimensi jiwa sosial humaniora yang terbuka, serta pemahaman yang lebih mendalam dari sekedar artifak (Archer, 1981). Terlebih lagi, era industrialisasi menandai era keemasan bagi riset desain yang berkembang mengikuti kebutuhan masyarakat selaras dengan lompatan teknologi (Bayazit, 2004). Namun, meminjam pemikiran Norman (2024), bahwa desain adalah hubungan timbal balik dimana desain membentuk realitas dunia dan pada gilirannya dunia tersebut membentuk manusia. Oleh sebab itu, desain merupakan arena yang menarik untuk dikaji dan ditelusuri lebih dalam perananannya dalam perkembangan peradaban manusia dan lingkungan sekitarnya.

Sementara di Indonesia, kehadiran desain tidak lepas juga dari kehidupan sehari-hari masyarakat, seperti perkembangan industri di Indonesia yang selaras dengan revolusi dalam pendidikan desain dengan memadukan ilmu pengetahuan dan teknologi (Amir, 2002; Syarief & Sunarya, 2019), peranan desain dalam mendukung arah pembangunan nasional (Sachari, 2002), serta lahirnya pergerakan aktivisme di desa Temanggung yang didorong oleh daya berpikir inovatif dalam mengembangkan produk bersama komunitas setempat (Crosby, 2019). Tentunya peranan desain yang aktif di tengah masyarakat ini tidak lepas dari perkembangan keilmuan dan beragam metode desain yang mendapatkan pengaruh kuat dari konteks sosial, budaya, maupun politik di Indonesia.

Riset desain merupakan kekuatan dinamis yang dapat membentuk peradaban suatu bangsa dan berkontribusi pada percakapan global tentangnya. Buku ini berupaya untuk mencari sudut pandang baru, bergeser dari diskursus dan dasar desain yang selama ini berpusat pada barat, dengan mendefinisikan kembali desain Indonesia yang memiliki karakteristik budaya dan praktik-praktik yang plural. Hingga pada akhirnya, kita dapat mendesain peradaban sesuai dengan kekhasan dan karakteristik Indonesia.

Berdasarkan latar belakang tersebut, buku ini mengajukan pertanyaan berikut:
  1. Bagaimana makna desain saat ini yang berlandaskan kekhasan kondisi di Indonesia?
  2. Bagaimana peran desain dalam mengatasi tantangan yang semakin kompleks sebagai bangsa dan warga dunia?
  3. Bagaimana proyeksi, potensi dan kondisi desain kedepannya di Indonesia? 

Buku ini berupaya untuk menjawab pertanyaan tersebut melalui eksplorasi penelitian desain untuk berkontribusi terhadap berbagai diskursus, permasalahan kompleks, atau studi kasus. Beberapa kata kunci yang potensial untuk dieksplorasi yakni, bagaimana desain beririsan dengan isu perubahan iklim, konflik sosial, regulasi dan kebijakan publik, kesehatan, pendidikan, ekonomi, dan kesejahteraan.

Calon kontributor dapat mengirimkan hasil refleksi dan pemikirannya dalam merespon pertanyaan maupun topik di atas melalui abstrak yang terdiri dari 750-1500 kata.

Untuk informasi dan keterangan lebih lanjut dapat menghubungi kami melalui email: editor@risetdesain.id


Daftar Pustaka


Amir, S. (2002, January). Industrial Design in Indonesia: Education, Industry, and Policy. Design Issues, 18(1), 36–48. https://doi.org/10.1162/07479360252756278

Archer, B. (1979, July). Design as a discipline. Design Studies, 1(1), 17–20. https://doi.org/10.1016/0142-694x(79)90023-1

Bayazit, N. (2004, January). Investigating Design: A Review of Forty Years of Design Research. Design Issues, 20(1), 16–29. https://doi.org/10.1162/074793604772933739

Crosby, A. (2019, July). Design Activism in an Indonesian Village. Design Issues, 35(3), 50–63. https://doi.org/10.1162/desi_a_00549

Cross, N. (2007, October 5). Designerly Ways of Knowing. Springer Science & Business Media. http://books.google.ie/books?id=0NF38jrs7cAC&printsec=frontcover&dq=Designerly+Ways+of+Knowing&hl=&cd=1&source=gbs_api

Sachari, A. (2002). Sosiologi Desain. Penerbit ITB

Syarief, A., & Sunarya, Y. Y. (2019, October 25). LEARNING FROM THE PAST TO PREPARE FOR THE FUTURE: A REVIEW OF RESEARCH OUTPUT ON POSTGRADUATE EDUCATION IN DESIGN AT THE FACULTY OF VISUAL ART AND DESIGN, ITB (2015-2018). Jurnal Sosioteknologi, 18(2), 207–219. https://doi.org/10.5614/sostek.itbj.2019.18.2.5


editor@risetdesain.id